Post-exam journal

Exam gw sudah selesai. I’m free now! Gw sudah mulai libur dan masuk kembali tanggal 4 April. Seperti biasa, gw rindu rumah dan berniat untuk pulang ke Jakarta. Bermain-main dan menggila bersama teman masa SMA, naik motor, dan sebagainya.

Malam setelah hari terakhir ujian, gw bersama teman-teman gw berencana untuk pergi ke sebuah club di Clarke Quay. Klub yang gw datangi bernama Rebel Boutique Club. Singkat kata, kita beli 1 botol Martell untuk kita minum bersama dan sakaw bareng bersenang-senang disana.


Martell VSOP yang kita beli

Ini adalah pertama kalinya gw masuk ke club murni untuk sakaw dan lepas kontrol bersenang-senang. Sebelumnya, gw masuk club hanya karena diundang untuk pesta ulang tahun teman-teman cewe dan seluruh orang di klub itu kita kenal semua. Pastinya waktu acara ulang tahun teman gw gak akan ada yang namanya minum-minum, raving sampe bego, dan digauli stranger semua pasti aman. Namun tidak kali ini.

Belom sampe 1 jam kita disana, seorang teman Myanmar gw sudah kehilangan handphonenya saat dia turun ke dance floor. Beberapa jam kemudian, teman ada gw yang sudah teler dan mulai nangis ala orang mabuk. Karena itu, kita akhirnya pulang saja ke rumah masing-masing daripada nanti ada kejadian yang gak diharapkan.

Malam dan pagi kemaren gw akui memang seru. Rame-rame bareng temen minum dan raving dengan musik club, tapi kemungkinan besar gw gak akan clubbing lagi. Gw lebih memilih minum bersama di tempat lain yang lebih aman daripada dalam club.

By the way, kata “sakaw” yang gw gunakan pada post ini tidak serius, hanya sebagai hiperbola :bigsmile: I came home sober. Trust me.

Categories: Life

Leave a Reply