7 Alasan Pribadi Untuk Tidak Memakai HP Cina

Makin garang pasaran HP Cina di Indonesia, harganya murah dengan segudang model-model menarik. Bahkan ada yang modelnya ceplakan langsung dari HP bermerek. Keunikan fitur-fitur seperti dual SIM card, dan sebagainya diperkenalkan. Tapi tetap ada 7 alasan gw untuk menjauhi HP Cina.

  1. Sparepart
  2. Oh kemana gw harus pergi untuk beli batre baru kalo misalnya batre gw bocor, dimana gw bisa mendapat casing apabila casing lama gw sudah baret-baret dan pingin diganti?

  3. Service center
  4. Apabila HP gw rusak, apa satu-satunya jalan hanya membeli baru? Dimana gw bisa menemukan service center resminya?

  5. Build quality
  6. Dengan harga produksi yang tertekan sampai sebegitunya, bagaimanakah kualitas barang? Apa bisa tahan lebih dari 2 tahun? Kalaupun bisa bertahan, apakah masih nyaman dalam jangka pemakaian lama? Sejauh ini belom ada laporan pastinya.

  7. Software
  8. Handphone jaman sekarang sudah seperti komputer. Hardware saja tidak akan berfungsi dengan baik tanpa software pendukung. HP Cina yang gw temui menggunakan software yang sangat dasar, bahkan tidak ada alat bantu ke perangkat komputer untuk urusan back up data. OS Hpnya sendiri juga hampir tidak memungkinkan untuk melakukan penambahan fitur pengecualian beberapa HP Cina yang support Java.

  9. Safety
  10. Produk-produk mahal atau bermerek jelas telah mengikuti standar keamanan produk, untuk HP terutama batas radiasi yang diperbolehkan. Sejauh ini gw masih mendengar kabar bahwa beberapa HP Cina belum memenuhi hal tersebut. Gw ga akan mengorbankan kesehatan gw dengan barang yang lebih murah.

  11. Prestise
  12. Ga perlu panjang lebar dijelaskan.

  13. Value/Satisfaction
  14. Harganya memang murah, tapi apakah sebanding dengan kerepotan yang akan gw dapat belakangan? Bahkan gw merasa HP lama gw yang dibuat beberapa tahun terbelakang dibanding HP Cina lebih baik daripada HP Cina yang notabene baru. Haruskah gw mengganti barang lama yang terpercaya dengan barang baru yang ga jelas? Gw ga rela.

Murah bukan sekedar murah, mahal bukan sekedar mahal. Banyak pertimbangan yang harus gw pertimbangkan sebelum murah yang gw bayar akan menjadi mahal nantinya. Gw lebih memilih membayar mahal sekali untuk kedepannya dibanding maksa membeli yang murah dengan keadaan ekonomi gw. Continue Reading →


E63, hacked!

Selesai TO Geo yang suram, temen gw bikin appointment ke rumah gw pulang sekolah nanti sekitar jam 5.30 buat nge-pimp up HPnya. Jadi pulang les kali ini gw ga nongkrong kemana-mana dan langsung pulang. Ternyata diluar perkiraan, dia dateng meleset jauh, sekitar jam 6.30 dan gw maklumi karena menurut gw dia tipe yang cukup berani karena tinggal dikasi alamat dia langsung cari sendiri (salut untuk ketua kelas gw! hehe). Sampe disana, kita ngodel-ngodel E63 dia.

Gw nostalgia dimasa-masa suram gw pertama kali bermain dengan Symbian OS9 (E71 gw yang sekarang dipake bokap), dimana sekitar 4 hari dipenuhi ambisi dan putus harapan. Gw inget masa gw ga sabar nunggu sertifikat yang diperlukan untuk mengehack sistem installasi, putus asa saat gagal berkali-kali masukin file ke ROM dan anehnya berhasil tiba-tiba dipercobaan kesekian kalinya (sekitar 4 kali format).

Hal yang sama gw alami juga, pertama signing SIS HelloOX2 ga berjalan dengan lancar, sampe akhirnya gw keluarkan aplikasi signing SIS dewa gw dan tau-tau bisa sendiri. Sekarang saatnya installasi HelloOX2 di HP dia, setelah menunggu proses installasi yang lama, berhasil dan kita berdua puas sekali. Lalu gw ngajak ketua kelas gw ini nyobain game Call of Duty Modern Warfare 2 sama Rainbow Six Vegas 2.

Jam 8 dia pamit pulang, dan gw anterin dia sebentar sampe Grenville. Saat itu gw mencoba Supra X 125 R kesayangannya, malu dong ngaku biker tapi motor merakyat kayak Supra X 125 R aja gw ga perna cobain, hehe. Gimana tanggapan gw atas motor ini? Gw akan post besok, sekalian ganti hosting ga lama lagi. Continue Reading →