Thrice – The Illusion of Safety

Artist: Thrice
Album title: The Illusion of Safety
Genre: Post-Hardcore/Melodic Hardcore
Released: 5 Febuary 2002
Label: Sub City Records

Track listing:
1. “Kill Me Quickly”
2. “A Subtle Dagger”
3. “See You in the Shallows”
4. “Betrayal is a Symptom”
5. “Deadbolt”
6. “In Years to Come”
7. “The Red Death”
8. “A Living Dance Upon Dead Minds”
9. “Where Idols Once Stood”
10. “Trust”
11. “To Awake and Avenge the Dead”
12. “So Strange I Remember You”
13. “The Beltsville Crucible”

Gw baru sadar kalau selama ini gw belum pernah mereview atau membicarakan album favorit gw di blog ini. Buat gw, album ini sangat spesial sampai-sampai gw nominasikan sebagai album nomor 1 diantara seluruh lagu yang pernah gw dengar (ingat, ini menurut versi gw). Album ini gw temukan pada masa-masa awal pengenalan gw pada lagu Post-Hardcore. Awalnya gw mendengar Tears Don’t Fall oleh Bullet For My Valentine dan gw mulai suka dengan lagu-lagu seperti ini. Lalu atas rekomendasi orang-orang pada forum dan situs review musik, gw coba mendengarkan The Illusion of Safety.

Saat gw mendengarkan lagu per lagu di album ini, gw mulai merasa bahwa “inilah jenis lagu yang selama ini gw cari-cari!” dan semenjak itu gw mulai mencari-cari lagu dengan genre yang sama, post-hardcore. Dalam perjalanan itu gw menemukan banyak lagu bagus tapi belum ada yang sedahsyat The Illusion of Safety ini.

Yang membuat gw tergila-gila pada album ini adalah permainan instrumennya. Drum yang mereka pakai secara utama adalah snare drum, jadi suara gebukannya terasa bersih dan nyaring/garing, tidak mendem ngebass seperti kalau menggunakan drum jenis Tom, yang biasanya banyak dipakai band lain (correct me if I’m wrong in this part). Snare drum ini digebuk dengan cepat ala lagu punk rock.

Raungan gitarnya mengingatkan gw akan lagu-lagu metal dan vokal melodis ala lagu punk rock. Mungkin mereka mencoba untuk menggabungkan metal dan punk menjadi satu, dan gw akui gabungan ini hasilnya bagus. Meski lagu mereka bertempo cepat dan ada screamnya, lagunya masih sangat enak didengar dan melodis.

Lagu-lagu pada album ini tidak banyak yang lebih dari 3 menit, jadi track per tracknya gak membosankan. Soalnya terkadang saat gw mendengar lagu, gw bisa meng-skip suatu track apabila terlalu panjang. So, expect short burst of energetic music from this album! Dari “Kill Me Quickly” yang sangat bersemangat >) , “Deadbolt” yang sangat catchy, “Where Idols Once Stood” yang cukup kompleks , hingga si emo “So Strange I Remember You” yang menunjukkan sisi soft dari album ini :tired: .

Gw enjoy setiap lagu pada album ini. Gabungan antara emosi, melodi, dan tempo cepatnya terasa pas buat gw dan gw sangat merekomendasikan album ini. Namun semua ini subjektif, nothing fit all tastes. Untuk mengetahuinya, kalian harus mencoba sendiri, begitu bukan? :bigsmile:

Preview:


So Strange I Remember You yang emosional


Deadbolt yang catchy


Kill Me Quickly yang meledak-ledak emosinya

Rating: Of course it’s a 5 out of 5. It’s my favorite!

Categories: Music

Leave a Reply