Review Pomade: Slick Times Original Hold
- By ivantoar
- 26 March 2015
- 10 Comments
Peringatan
Apabila ditengah-tengah atau selesai membaca ada pertanyaan, silahkan buka post Pomade FAQ (klik sini) apabila ada pertanyaan karena pertanyaan yang paling sering ditanya sudah dijawab disana. Gw tidak akan menjawab pertanyaan yang sama atau yang jawabannya sudah ada. Be smart, read carefully!
Pendahuluan
Kali ini gw akan mereview varian terakhir dari Slick Times yaitu Original Hold. Gw kurang yakin apa yang dimaksud dengan Original Hold, namun secara logika karena mereka sudah ada light hold dan heavy hold (yang sekarang menjadi Kustom hold) dan yang belum ada medium, asumsi gw pomade ini adalah sebuah medium hold pomade. Gw enjoy memakai variant lightnya, dan gw harap medium hold ini juga dapat memberikan gw kesenangan yang sama seperti yang varian lightnya berikan.
Penampilan
Seluruh line-up Slick Times yang gw punya dikemas dalam kaleng lokal slip-on lid. Begitu pula dengan Slick Times Original Hold ini. Grafik pada labelnya sama persis dengan Slick Times Light, tapi dimana pada variant lightnya gambarnya hanya hitam putih, pada variant ini full color. Bisa anda lihat pada foto diatas, artworknya sama persis dan kental akan tema Kustom Kultur.
Pada labelnya terlihat ada Ford Coupe 1920an yang sudah dijadikan hot rod dengan paint scheme fiery. Diatasnya ada api-api dan nama merek. Disamping mobil tersebut ada seorang wanita ala pin up dengan tattoo di tubuhnya. Ay mami! Ada tulisan “HOMEBREWED IN BANJARBARU INDONESIA” yang melingkar, lalu slogan mereka (tidak berubah) “SLICK IT EVERYDAY” yang melingkar dibawah.
– Diambil dari Review Slick Times Light Hold
Dominasi akan warna hitam dan merahnya sangat mencolok dan membuat pomade ini cukup stand out diantara koleksi pomade gw. Sungguh menarik saat anda memiliki pomade yang stand out diantara koleksi-koleksi anda. Saat dibuka tutupnya, ternyata ada label lagi yang berisikan keterangan petunjuk pemakaian dan komposisi. Didalamnya terlihat pomade berwarna putih kekuningan. Dilihat dari permukaannya akan menjadi sebuah pomade yang greasy sebab mirip dengan mediumnya.
Wangi
Pomade ini memiliki wangi apel yang memiliki kekuatan yang pas dan wanginya fresh.
Aplikasi
Pomade ini terasa mudah untuk dicolek. Pomadenya empuk dan lembut serta terasa cukup lengket. Gw suka teksturnya konsisten dan tidak pecah saat dicolek dan diratakan. Dibandingkan dengan variant mereka yang light hold, pomade ini sangat terasa mirip, bedanya yang Original Hold ini terasa sedikit lebih padat. Yap, hanya sedikit lebih padat dan tingkat holdnya gw perkirakan tidak beda terlalu jauh. Pomade ini adalah pomade medium yang greasy dari pencolekan dan perataannya. Hal ini dibenarkan pula dari bagaimana ia mudah diaplikasikan ke rambut dan slicknessnya saat gw menyisir rambut gw. Gw suka dengan teksturnya tapi gw mengharap bahwa pomade ini lebih padat lagi agar tidak terlalu dekat dengan variant light holdnya.
Hasil yang gw dapatkan dari pomade ini memuaskan secara overall. Pada hari pertama gw aplikasikan 3 1/2 colek pada rambut bersih habis degrease dan rupanya kurang. Gw tetap mendapatkan ketinggian maksimal seperti yang gw inginkan, namun banyak split karena gw kurang banyak mengambilnya. Lucunya, pada rambut gw apabila gw pakai pomade dengan tekstur dan karakter pomade yang tepat, penggunaan lebih sedikit memang bisa memberikan volume yang lebih tinggi sebab tidak berat karena tertumpuk pomade. Namun ya konsekuensinya hasilnya tidak begitu rapat. Meskipun hasilnya demikian pada hari pertama, tatanan rambut gw tidak banyak bergerak pada akhir hari, dan gw tidak perlu recomb lagi seharian. Great!
Build-up pomade ini masih belum terasa bagus pada hari pertama. Pada hari kedua gw gunakan lebih 3 colek juga ditambah dengan build-upnya yang tipis. Gw tidak menggunakan banyak karena gw yakin pomade ini pasti bisa bertahan seharian tanpa perlu harus gw pakai banyak-banyak. Hasilnya adalah sebuah sisiran yang bentuknya bagus dan rapi serta rapat. Poni gw memang hanya terbentuk ketinggian sedang, namun lihat bentuknya; terbentuk dengan cantik; bulat dan terlihat bervolume. I love it. Dan sesuai dugaan, tatanan gw bertahan seharian.
Pada hari ketiga build-upnya sudah terasa lumayan dan gw gunakan 3 colek lagi dari build-up yang sedang tadi. Gw terkadang agak bingung untuk mereview jalan mana yang harus gw tempuh; apakah menggunakan jumlah yang sama setiap hari? Atau menggunakan terserah jumlahnya sampai bisa mendapatkan hasil yang bagus? Atau ah sudah lah, saat ini semua tergantung perasaan dan mood . Anyway hasil pada hari ketiga pun juga bagus, kerapatan pada seluruh bagian serta volume yang gw dapatkan pada poni gw sudah sangat memuaskan. Dan hari ini gw tidak perlu recomb sama sekali karena kelengketannya membantu rambut gw untuk tertata pada tempatnya.
Penutup
Pomade ini secara keseluruhan memuaskan. Gw suka teksturnya yang lembut namun kental sehingga mempermudah pengaplikasian di rambut. Kilau yang diberikan cukup baik mengingat ini adalah sebuah medium hold yang termasuk greasy. Secara performa, gw tidak memiliki komplain apapun karena hasil yang gw dapatkan bagus. Satu-satunya komplain yang gw miliki (dan sudah di respons oleh brewernya) adalah bocornya minyak dari pomadenya, entah itu pewangi atau minyak yang tidak tercampur dengan pomade. Selain dari itu, good job untuk mas Dhifan untuk Slick Times Original!
Bocornya minyak dari pomadenya itu kaya gimana ya mas?
Kalo ngeliat artworknya, jadi keingetan salah satu acara di History Channel yaitu King Of Restoration.
Ada genangan air di pomadenya.
Review hanz de fuko dong bro
review king brown dong koh
Misi mau tanyak, pomade yang cocok untuk gaya rambut elephant trunk apa ya? Trus rambut saya tipenya lemes
Gak pernah pengalaman pake gaya rambut itu jadi belum bisa kasih saran bro.
Mas ivan, pomade yang slick time ini, levelnya sama kayak heavy duty ngga?
Level apa?
koh Ivan bisa minta link penjualnya? trims
Tinggal Google Slicktimes Pomade muncul CPnya link paling pertama.