Synchronize Data Antara Komputer Windows 7

Memiliki 2 komputer memang sedikit merepotkan, terutama apabila anda punya folder khusus pada kedua komputer yang anda ingin samakan isinya. Proses untuk menyamakan isi folder satu dengan folder lainnya ini akan selanjutnya kita panggil Synchronization atau singkatnya Sync. Cara yang umumnya ditempuh untuk syncing folder kepada kedua PC yang berbeda adalah dengan mengcopy folder tersebut dari komputer pertama ke media penyimpanan eksternal seperti Hard drive external atau flash disk. Lalu dari media eksternal dipindahkan lagi ke komputer kedua.

Tak ada yang salah dengan cara itu tapi cukup merepotkan karena harus cabut pasang media eksternal dan proses pengcopyan harus dilakukan 2 kali. Kita dapat mengsynchronize folder dari satu komputer ke komputer lainnya tanpa perlu media penyimpanan eksternal. Yang dibutuhkan adalah Windows 7, wireless router dengan koneksi internet dan sebuah program saja.

1. Pendahuluan dan Setting Koneksi

Dalam mengikuti guide ini, disarankan untuk menggunakan komputer utama anda. Yang gw maksud dengan komputer utama adalah komputer yang lebih “tinggi” prioritasnya atau lebih sering anda pakai. Sedangkan yang dimaksud dengan komputer kedua adalah komputer yang akan menjadi komputer back-up. Contohnya: Anda memiliki sebuah desktop dan laptop. Anda hampir selalu menggunakan desktop saat anda dirumah sedangkan laptop anda hanya dibawa untuk kerja/kampus atau untuk backup. Maka komputer utama adalah desktop anda dan komputer kedua adalah laptop anda.

Kedua komputer harus menggunakan Windows 7 dan terkoneksi dalam wireless network (koneksi wi-fi) atau Wireless local area network (WLAN) yang sama. Pastikan settingan network location anda adalah home network. Untuk mengecek, buka Control Panel -> Network and Sharing Center.

Tampilan settingan Network Location

Apabila belum tersetting menjadi Home Network, ubahlah. Sebab komputer anda tidak akan bisa terkoneksi pada HomeGroup apabila anda berada di network berjenis Public/Work.

Warning: Jangan pernah memilih Home Network apabila anda menggunakan koneksi di tempat umum. Sesuai namanya, Home Network, gunakan hanya di rumah atau di tempat yang anda yakin aman.

2. Membuat Homegroup

Dengan komputer utama, masuk ke HomeGroup lewat Control Panel -> Network and Sharing Center -> HomeGroup (terdapat pada bagian “See Also” bawah kiri) atau anda dapat mengetik “HomeGroup” pada Start menu.

2.1.1. Belum Ada Homegroup

Apabila anda telah membuat HomeGroup, langsung lompat ke bagian 2.1.2.

Pilih “Create a Homegroup”, lalu centang apa jenis dokumen yang anda ingin synchronize pada kedua komputer. Pada pilihan checkbox, hanya terdapat folder yang ada di My Documents, apabila anda ingin mengsynchronize folder lain yang tidak berada di My Documents, tidak usah centang apapun dan jangan khawatir, gw akan bahas caranya pada step 3.

Catat passwordnya. Kita akan rubah/gunakan nanti.

2.1.2. Sudah Ada Homegroup

Apabila anda sudah lupa dengan password default yang diberikan pada Windows saat anda membuat HomeGroup pertama kalinya atau ingin merubah password default homegroup anda, pilih “Change the password”. Ikuti step yang diberikan Windows nya untuk mengganti password HomeGroup anda.

2.2. Menggabungkan Komputer Lain Kedalam Homehroup

Dengan komputer lainnya, buka HomeGroup seperti pada step 2 lalu pilih “Join Homegroup”. Apabila komputer ini telah tergabung dalam HomeGroup lain, pilihan akan tidak ada dan tergantikan oleh “Leave the homegroup”. Maka pilih itu dan setelah komputer ini tidak memiliki HomeGroup, Windows akan mendeteksi bahwa ada HomeGroup lain pada network yang sama. Pilih “Join HomeGroup” dan ketik password HomeGroup anda. Dengan ini kedua komputer telah tergabung pada HomeGroup yang sama.

3. Memilih Folder Yang Akan Di Synchronize

Yang dapat anda synchronize bukanlah hanya folder-folder pada My Documents saja! Tapi hampir semua folder dapat anda sync. Caranya, buka folder yang anda ingin synchronize pada kedua komputer, klik “Share with” kemudian pilih “HomeGroup”. Ada 2 pilihan yaitu Read dan Read/Write. Apabila anda memilih read, artinya data folder tersebut tak bisa di rename/pindah/delete. Apabila anda memilih read/write, artinya data folder tersebut dapat di rename/delete.

Lakukan step ini pada seluruh folder yang ingin anda synchronize. Setelah selesai, pastikan anda dapat mengakses komputer lainnya pada HomeGroup dengan cara masuk ke folder HomeGroup pada My Computer.

Mengakses member HomeGroup melalui My Computer (Explorer).

Apabila berhasil, anda akan melihat nama komputer kedua anda dan apabila anda buka (klik dua kali), anda akan melihat folder-folder yang telah anda ubah permissionnya. Apabila Windows memberikan error seperti HomeGroup not responding atau koneksi ditolak, coba matikan firewall pada komputer kedua anda. Koneksi yang ditolak/not responding biasanya karena software firewall/antivirus pada komputer yang akan anda browse menolak koneksi komputer utama anda.

4. Download dan Menggunakan Microsoft Synctoy

Setelah tergabung dalam HomeGroup dan mengubah sharing permission folder yang anda inginkan, anda sebenarnya sudah bisa mulai copy, rename, move, dan delete data pada komputer lainnya. Namun, apabila anda menginginkan folder yang sama persis pada kedua komputer, akan lebih mudah menggunakan Microsoft SyncToy karena software ini dapat mendeteksi perubahan pada kedua folder dan menyamakannya, misalnya file yang di delete di folder satu akan didelete juga di folder lainnya, file baru yang ada di folder satu akan di copy ke folder lainnya, file yang telah dipindahkan atau direname akan di pindah/rename di folder lainnya, dan seterusnya.

Program gratis ini dapat di download di ttp://www.microsoft.com/en-us/download/details.aspx?id=15155 Setelah di download dan di install, jalankan programnya.

4.1. Menggunakan SyncToy

Untuk memulai menggunakan SyncToy, ikuti step-step berikut ini:

4.1.1. Membuat Folder Pair

Folder pair adalah 2 folder yang anda pilih untuk disamakan isinya. Pilih “Create New Folder Pair”. Sebaiknya folder utama dari komputer utama dijadikan Left Folder dan folder backup pada komputer kedua (HomeGroup) dijadikan Right folder sebab Left Folder memiliki status yang lebih tinggi (akan gw bahas selanjutnya). Klik Next.

4.1.2. Memilih Jenis Action

Anda akan dihadapkan pada 3 jenis action. Synchronize, Echo, dan Contribute. Pilih salah satu, lalu klik next. Bingung? Gw berikan penjelasannya tentang masing-masing action.

3 jenis action yang dapat anda pilih

  • Synchronize: File baru dari salah satu folder akan di copy ke folder lainnya. File yang sama di kedua folder akan di replace dengan versi yang lebih baru. Rename, delete, dan move pada salah satu folder juga akan dilakukan ke folder lainnya. Singkat kata, kedua folder akan sama persis.
  • Echo: File baru dari Left Folder akan di copy ke Right Folder. File yang sama namun lebih baru pada Left Folder akan di copy ke Right Folder. Rename, delete, dan move pada Left Folder akan dilakukan pada Right Folder. Singkatnya, Right Folder mengikuti perubahan pada Left Folder, namun Left folder tidak mengikuti perubahan dari Right Folder.
  • Contribute: Sama seperti Echo namun apa yang di delete pada Left Folder tidak akan di delete pada Right Folder. Tidak ada file yang akan dihapus pada mode ini.

4.1.3. Memberi Nama Folder Pair

Berikan nama apapun untuk Folder Pair ini. Misalnya “PC Music folder to Laptop” atau apapun. Fungsinya hanya untuk memberi label saja. Lalu klik Finish. Anda telah memiliki satu Folder Pair. Anda dapat menambahkan folder pair lagi atau anda juga dapat mengubah jenis action, menghapus pair folder, serta merename pair folder ataupun mengubah settingan lebih advanced kapanpun anda inginkan namun gw tidak akan bahas itu dalam post ini.

4.1.4. Memulai Proses Synchronization

Untuk memulai proses Synchronization, pilih nama folder pair yang anda inginkan untuk dijalankan dan pastikan anda memilih Preview terlebih dahulu untuk melihat apa saja apa yang akan dilakukan oleh program ini. Anda dapat menghilangkan tanda centang pada action yang tidak anda inginkan lalu setelah anda selesai memilih apa saja yang akan dilakukan, pilih Run. Tunggu sampai selesai dan anda telah sukses melakukan proses synchronizationnya.

5 Comments

Leave a Reply to ael Cancel reply