Taken the TOEFL

Good God, hari ini adalah final dari segala final gw di Elokuensi. Gw rada-rada was-was dengan test di section speaking yang selama ini selalu jadi kelemahan gw. Soalnya kalo di TOEFL berbeda dengan IELTS. Di TOEFL kita harus berbicara dengan komputer yang notabene ga bisa diajak interaksi lain dan yang lebih parah itu adalah timernya. Kalo berbicara dengan layaknya manusia mungkin dia masih toleran dengan memberikan gw waktu berpikir atau bertanya balik, kalau pada komputer gw harus mempersiapkan semua dalam waktu singkat dan merespon selama 45 detik sampai 1 menit.

Test hari ini ada di Elokuensi Green Garden, tempat asal gw ga memadai sih peralatannya. Di datang disana sekitar 12.35, gw kira gw adalah orang terakhir yang datang, soalnya guru gw nyuruh kita datang jam 12 meski tes di jam 1, ternyata gw pertama datang, disusul dengan 1 orang temen cowo dan 2 orang temen cewe. Lalu sebelum tes kita ada foto bareng buat kenang-kenangan dan guru kita menyalami kita and wishing us luck.

Tes reading hampir ga bermasalah, tes listening rada susah waktu udah mulai di bleberin academic listening yang notabene simulasi kelas biologi which is sucks, dan dalam listening history gw udah mulai sedikit kehilangan arah. Dan akhirnya speaking ternyata gw ga seburuk waktu tes terakhir, lebih lancar meski ga sepenuhnya lancar. Dan writing harusnya no problem kecuali kalau gw berbuat salah sentence structures, grammar, dan typo.

Gw selesai pas jam 4. Lega banget rasanya semuanya berakhir, seharusnya Senin dan Rabu gw udah kosong sekarang, yes! Saat gw pulang, ditengah jalan gerimis. Oh F…

Categories: Life

Leave a Reply